Kapolres Inhil AKBP Farouk Oktora.
TEMBILAHAN - Menjelang arus mudik Lebaran 2025, Kapolres Indragiri Hilir (Inhil) AKBP Farouk Oktora mengingatkan pengusaha angkutan darat dan laut agar tidak membawa penumpang melebihi kapasitas (overload) serta tetap mematuhi Standar Operasional Prosedur (SOP).
Kapolres menegaskan bahwa keselamatan penumpang harus menjadi prioritas utama. Dia meminta para nahkoda dan sopir agar tidak berkendara secara ugal-ugalan dan memastikan memiliki surat izin mengemudi yang sah.
"Ini menjadi perhatian kita bersama, mengingat jumlah penumpang akan terus bertambah jelang mudik Lebaran. Jangan sampai ada nahkoda atau sopir yang ugal-ugalan, apalagi tidak memiliki SIM. Keselamatan penumpang adalah yang utama agar mereka bisa berkumpul dengan keluarga di kampung halaman," ujar AKBP Farouk, Senin (17/3/2025).
Kapolres juga menyatakan akan berkoordinasi dengan Syahbandar, KSOP, dan Dinas Perhubungan untuk memastikan kesiapan arus mudik tahun ini. Jika ditemukan pelanggaran, seperti kelebihan kapasitas atau tidak memenuhi izin operasi, pihaknya tak segan untuk mengambil tindakan tegas.
"Saya akan berkoordinasi dengan Syahbandar, KSOP, dan Dishub. Jika ada yang melanggar aturan, izin berlayar atau izin travel bisa dibekukan atau dicabut," tegasnya.
Selain itu, Kapolres juga mengimbau masyarakat yang akan mudik untuk memastikan keamanan rumah sebelum ditinggalkan agar perjalanan bisa lebih tenang dan nyaman.
