RIAUPEDIA.COM - Masih dalam suasana Hari Bhayangkara ke-75, Ikatan Keluarga Duanu Riau (IKDR) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Hasanudin melakukan kunjungan dan silaturrahmi bersama Kapolres AKBP Dian Setyawan, Senin 5 Juli 2021.
Turut mendampingi saat itu, para Pengurus IKDR Inhil dan Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Inhil Ardiansyah.
Membuka mukadimahnya, Ketua IKDR Inhil Hasanudin mengucapkan terima kasih kepada Kapolres Inhil yang selama ini sudah memberikan dedikasinya untuk kemajuan Kabupaten Indragiri Hilir, khususnya dalam bidang Kamtibmas.
Ungkapan rasa syukur juga diungkapkan Hasanudin lantaran putra-putri Duano asli Inhil telah sukses menempuh pendidikan dan kini telah dinyatakan sah sebagai anggota Polri aktif yang bertugas awal di Polda Riau.
"Saya mewakili suku Duano se-Kabupaten Indragiri Hilir tentunya mengucapkan terima kasih kepada bapak Kapolres dan titip salam kami ke bapak Kapolda dari masyarakat Duanu kabupaten Inhil. Dengan lulusnya putra putri Duanu, ini merupakan salah satu yang mengangkat harkat dan martabat Duanu, sehingga tidak lagi dipandang sebelah mata oleh masyarakat," ungkap Hasanudin dalam tuturan terima kasihnya.
Dilanjutkan pria yang juga menjabat sebagai anggota DPRD Kabupaten Inhil itu, baru kali ini anak Duano dapat mengenyam dan sukses sebagai personil Polri.
"Alhamdulillah tahun ini ada 2 orang anak asli Duanu yang lulus Bintara Polri, salah satu diantaranya adalah wanita yang kini bertugas sebagai Polwan di Polda Riau. Ini sejarah pertama putri Duanu jadi anggota polisi, baru kali ini," sebutnya.
Sementara itu, Kapolres Inhil juga mengucapkan selamat atas lulusnya anak asli Duanu. Dirinya mengatakan, bahwa itu juga sudah merupakan amanat dari Kapolda Riau untuk lebih memprioritaskan penerimaan terhadap masyarakat suku asli daerah melalui seleksi penerimaan anggota Polri secara afirmasi.
"Ini sesuai amanat Kapolda, bagi masyarakat suku asli di wilayah provinsi Riau dapat menempuh jalur afirmasi, seperti contoh suku asli di Inhil yakni Duanu, sehingga lebih diprioritaskan guna mengangkat harkat suku asli daerah. Semoga penerus-penerus Polri ke depan dapat lebih membaur kepada masyarakat, masuk melalui kultur dan budaya dari masyarakat itu sendiri," ujar Kapolres.