Tembilahan - Ketua Ikatan Wartawan Online (IWO) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Muridi Susandi menilai minimnya dana Corporate Social Responsibility (CSR) Perusahaan yang ada di Kabupaten Inhil untuk penanggulangan pencegahan bencana pandemi Virus Corona (Covid-19).
Hal tersebut dikatakannya, Minggu (5/4/2020) malam di Sekre IWO Inhil jalan Suntung Ardi Tembilahan. Kemudian Muridi mengatakan Perusahaan yang ada di Kabupaten Inhil pada saat ini minim berperan membangun Kabupaten Inhil, terutama pada situasi pandemi Covid-19 saat ini.
“Minim dana CSR Perusahaan untuk penanggulangan Covid-19. Sudah beberapa waktu saya mengikuti kegiatan penanganan dan pencegahan Covid-19,tetapi dari sudut pandang saya melihat minimnya perusahaan-perusahaan yang ada di Kabupaten Inhil yang ikut berpartisipasi meberukan bantuan untuk pencegahan Covid-19,”kata Muridi Susandi.
Kemudian Muridi berharap tentang dana CSR Perusahaan yang ada di Inhil, harus keterbukaan informasi publik, agar masyarakat tidak salah menilai kemana dana CSR Perusahaan itu diarahkan.
“Seharusnya Perusahaan yang ada di Inhil harus terbuka dalam menyalurkan dana CSR, sehingga masyarakat tidak salah paham ,”lanjutnya.
Dijelaskan Muridi , dana CSR merupakan suatu konsep atau tindakan yang dilakukan oleh perusahaan sebagai rasa tanggung jawab perusahaan terhadap sosial maupun lingkungan sekitar. Dimana perusahaan itu berada, seperti melakukan suatu kegiatan yang dapat meningkatkan kesejahteraan, kesehatan masyarakat sekitar dan menjaga lingkungan.
Kemudian bisa juga memberikan beasiswa untuk anak tidak mampu di daerah tersebut, dana untuk pemeliharaan fasilitas umum, sumbangan untuk membangun fasilitas umum yang bersifat sosial dan berguna untuk masyarakat banyak.
