Tembilahan - Komunitas Peduli Anak (KOMPAK) Provinsi Riau memberikan apresiasi atas kepedulian berbagai pihak yang membantu menggalang advokasi dan bantuan buat Elvi Yustina Ramadhani (12), bocah perempuan korban ditabrak truk di Kecamatan Tembilahan Hulu.
"Kami memberikan apresiasi kepada berbagai pihak, terutama FKWI, MPI, IWO, KDDI, PWI yang telah menggalang advokasi dan bantuan dana buat ananda Elvi Yustina Ramadhani," ungkap Ketua KOMPAK Provinsi Riau, Maryanto SH, saat menjenguk siswi kelas VI salah satu SD di Kota Tembilahan ini, Rabu (18/9/18) di RSUD Puri Husada Tembilahan.
Dijelaskan, bantuan ini sangat berarti dan membantu orangtua korban yang hanya bekerja sebagai pemulung dan ibunya sebagai pembantu rumah tangga ini.
"Bantuan ini sangat membantu biaya perawatan dan hidup korban dan orangtuanya yang tidak bisa bekerja selama anaknya menjalani perawatan ini," ujar pria yang berprofesi sebagai advokat ini.
Namun disayangkan, sampai saat ini dari pihak supir truk atau keluarganya yang menabrak anak berprestasi ini sampai saat ini, jangankan membantu biaya pengobatan, menjenguk ke rumah sakit saja tidak ada, sampai hari ini.
Untuk diketahui, Elvi Yusfina Ramadhani (12), Jum'at (16/9/19) malam saat siswi kelas VI SD ini dalam perjalanan pulang ke rumah bersama bapaknya, Hatnuryadi (47) dengan sepeda motor ditabrak mobil truk pengangkut pasir di kawasan Penyemahan, Kecamatan Tembilahan Hulu.
Akibatnya, korban mengalami patah tulang di bagian bahu kiri dan kanan, serta luka di bagian kaki kanan.***