Tembilahan - Indonesia Berduka, Presiden ke 3 Republik Indonesia Baharudin Jusuf Habibie meninggal dunia di usianya yang ke 83 tahun di Rumah Sakit Gatot Subroto Jakarta, Rabu (11/9/19), pukul 18.05 WIB.
Wafatnya Presiden yang akrab disapa Eyang Habibie ini disebabkan karena sakit yang dideritanya, dan ia (red-BJ Habibi) sudah dirawat secara intensif sejak 1 September 2019. Sebelum berpulang Habibie ditangani oleh 44 dokter yang tergabung dalam Tim Dokter Kepresidenan.
Duka cita yang mendalam atas wafatnya BJ Habibie disampaikan Bupati Indragiri Hilir HM Wardan. Ia (red-HM Wardan) mengucapkan selaku Pimpinan Daerah Kabupaten Inhil dan segenap masyarakat Inhil turut berbelasungkawa atas meninggalnya tokoh Nasional dan pemimpin bangsa itu.
"Selaku pimpinan Daerah Kabupaten Indragiri Hilir, saya (red-Bupati Inhil), dan masyarakat mengucapkan turut berbelasungkawa atas wafatnya tokoh Nasional dan Pemimpin Bangsa Bapak BJ Habibi," sebut HM Wardan.
Tak lupa Bupati Inhil Hm Wardan juga mendoakan kepada almarhum BJ Habibie semoga mendapat tempat yang layak di sisi Allah SWT, dan keluarga yang ditinggalkan untuk tetap tabah.
"Semoga keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan, dan Almarhum Bapak BJ Habibi ditempatkan di sisi Allah SWT," ungkap Bupati Inhil.
Untuk diketahui jenazah BJ Habibie akan dimakamkan di pemakanan Kalibata Jakarta pada Kamis 12 September 2019.