TEMBILAHAN - Dalam upaya meringankan beban masyarakat ditengah-tengah pandemi Covid-19, Bupati Indragiri Hilir (Inhil) HM Wardan membuat kebijakan pro publik.
Salah satunya dengan membebaskan biaya pemeriksaan Swab Antigen bagi pelajar dan santri yang hendak kembali menuntut ilmu ke luar-luar daerah. Baik, ke Pulau Jawa maupun daerah lainnya.
"Kebutuhan ekonomi orang tua mereka semakin banyak. Kasihan juga kalau harus dibebankan dengan biaya Swab. Maka itu kita gratiskan saja,"kata Bupati Inhil HM Wardan, Senin (24/5).
Menurutnya, pelaksanaan Swab Antigen ini dibutuhkan para pelajar dan santri sebagai persyaratan untuk kembali ke tempat belajar mereka belajar. Selain bagi keperluan administrasi transportasi, juga untuk masuk ke dalam sekolah.
"Biasanya kalau pelajar kembali sekolah umum kalau santri atau santri wati ya tentu ke Pondok-pondok pesantren,"jelasnya.
Atas apa yang sudah dia sampaikan tersebut, diharapkan supaya menjadi perhatian bagi para tenaga medis yang terkait. Artinya, petugas harus benar-benar memberikan pelayanan yang maksimal.
"Supaya mereka dapat kembali berangkat menuntut ilmu,"sambung Bupati.
Tahun 2020 lalau, Bupati Inhil dua priode ini, juga membuat kebijakan serupa. Saat itu Pemkab Inhil menggratiskan biaya rapit test. Pelayanan ini bisa di Rumah Sakit Umum Daerah Puri Husada Tembilahan dan seluruh Puskesmas yang ada.
Dengan tujuan yang sama maka, mantan Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Riau itu, kembali mengambil langkah serupa. Harapanya selain meringankan beban masyarakat, juga merupakan dukungan terhadap urusan pendidikan.